Postingan

Selasa, 31 Januari 2012

Menumbuhkan Jiwa Wirausaha Sejak Dini



1.   Tanggung Jawab siapa?

Tanggungjawab, kreativitas dan mampu mengambil keputusan adalah sifat yang akan muncul pada anak jika jiwa wirausaha ditumbuhkan sejak dini. Sifat tersebut merupakan modal bagi keberhasilan hidup anak saat ia dewasa.

Ramalan beberapa ahli tentang gambaran masa depan dunia yang menuntut munculnya jiwa wirausaha pada tiap individu tak dapat disangkal lagi. Persaingan global antar bangsa yang tak mengenal batas antar negara menuntut setiap orang untuk kreatif memunculkan ide-ide baru. Maka mempersiapkan anak agar mempunyai jiwa wirausaha, agaknya jadi satu hal yang penting dilakukan oleh orangtua dan lingkungannya.

2.   Peranan Orang Tua, Guru dan Lingkungan
Peran orangtua dan guru Wirausaha merupakan suatu usaha yang dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan membutuhkan banyak kreativitas. Rasa tanggung jawab dan kreativitas dapat ditumbuhkan sedini mungkin sejak anak mulai berinteraksi dengan orang dewasa. Orangtua adalah pihak yang bertanggung jawab penuh dalam proses ini.Anak harus diajarkan untuk memotivasi diri untuk bekerja keras, diberi kesempatan untuk bertanggung jawabatas apa yang dia lakukan.

3.   Pembentukan Jiwa Enterpreuner
Selain itu, peran lingkungan, semisal guru-guru, juga berpengaruh terhadap pembentukan pribadi anak. Mereka bisa berperan dalam membuat anak agar bisa menjadi seorang enterpreneur. Untuk itu, guru harus kreatif mengajar dan membuat soal. Berikan kesempatan untuk berpikir alternatif.

Misalnya, jangan bertanya 5X5 berapa. Tapi, tanyalah berapa kali berapa saja sama dengan 25,• kata Zainun muntadin, S.Psi, M.Psi, Dosen Psikologi UPI YAI. Dengan kreativitas orangtua dan guru, anak dilatih memiliki beberapa alternatif jawaban dan solusi. Alternatif tersebut akan melatih anak mampu mengambil keputusan yang tepat dari berbagai pilihan yang ada.

Minggu, 29 Januari 2012

Peluang yang Tertunda

Kenapa demikian?
Itulah yang akan menjadi titik awal saya sampaikan, sebuah kalimat semu yang akan menjadikan arah kemana-mana tanpa tujuan. Misalkan kita ambil Peluang itu laksana waktu, kita diberi waktu yang sama 24 jam sehari semalam namun ter-manfaatkan-kah waktu kita dengan maksimal!!! Patut dipertanyakan kepada diri kita sendiri.

  1. Waktu Istirahat;
  2. Waktu Belajar atau Kerja;
  3. Waktu untuk Ibadah;
  4. Waktu untuk Lingkungan dan Keluarga;
  5. Waktu untuk canda ria (nonton media, media sosial network, dll.)
Okelah, apapun dan berapapun nilai waktu akan tetap sama tetap 24 jam sehari-semalam;

Jumat, 27 Januari 2012

Usaha 1 : Inves | 50.000 | seumur hidup |

join to visit at : http://www.program100juta.com/?id=mansur

Anda bisa mendapatkan semua yang anda impikan selama ini, menyaksikan aliran rupiah setiap hari masuk ke rekening bank anda, semua itu bisa anda wujudkan di http://www.program100juta.com/?id=mansur ini karena kami sudah menemukan sebuah Formula yang sangat Jitu yang sudah di uji coba berkali-kali dan sudah terbukti menghasilkan banyak jutawan dan milyader baru dari Bisnis Online.

Berapa biaya yang harus anda keluarkan untuk bergabung di bisnis ini ? cukup dengan 50.000,- saja, maka secara resmi anda terdaftar selamanya dan berhak atas segala bentuk bonus yang tersedia di http://www.program100juta.com/?id=mansur, dengan sistem yang di rancang cukup mudah dan sangat cepat menghasilkan pendapatan bagi anda.


Kamis, 26 Januari 2012

Miliki Sifat Enteurpreneurship

Dalam suatu penelitian yang dilakukan oleh Prof. Iman S Sukardi, dia menemukan terdapat sembilan (9) karakteristik tingkah laku kewirausahaan yang paling sering ditemukan dalam penelitian-penelitian terhadap wirausaha berhasil di seluruh dunia
Karakter tersebut antara lain:

KEY LOCKER

William A. Ward pernah berkata, 
"Ada empat langkah mencapai sukses, yakni : 
perencanaan yang tepat, persiapan yang matang, pelaksanaan yang baik, dan tidak mudah menyerah."

Senin, 23 Januari 2012

Mari Berbagi Informasi tentang Wirausaha

Berbagi Rasa dan Pengalaman
Orang terkadang melihat yang berwirausaha itu nggak ada apa-apanya, padahal yang berwirausaha banyak manfaat..yang terkandung didalamnya..apalagi dikampung seperti saya dari Kuningan...tetangga melihat sebelah mata yang jadi pedagang daripada kerja ...mendingan jadi pegawai aja...ya itulah pemikiran orang-orang awam..padahal..yang berwirausaha..dapat berpenghasilan lebih dari orang yang kerja iya kan ?
Menjadi usahawan bagi sebagian orang dan ini tidak sedikit jumlahnya, adalah hal yang sangat menakutkan. Banyak yang berfikir bahwa menjadi pedagang atau wirausahawan sangat beresiko tinggi (kerugian, bangkrut dan sebagainya), sedangkan menjadi seorang pekerja sangat kecil resiko yang akan dihadapi.
Tetapi kalau kita berfikir jernih sesungguhnya menjadi pegawai juga beresiko tinggi, seperti: PHK, Pemotongan gaji, pensiun, minimnya gaji yang diperoleh, dsb.
Artinya dalam hal ini apapun pekerjaan yang kita pilih semuanya mengandung resiko yang tidak kecil. Menjadi wirausahawan jelas beresiko tinggi tetapi hal itu seimbang dengan yang akan diperoleh dari hasil berwirausaha yang mungkin jika berhasil dan sukses akan memperoleh pendapatan dan penghasilan yang sangat menggiurkan. Untuk itu maka beberapa langkah mesti anda siapkan menjadi seorang wirausahawan: